Serangan udara NATO dilaporkan menewaskan belasan warga sipil di Provinsi Helman

ilustrasi


Serangan terjadi di distrik Nawzad setelah sebuah pangkalan pasukan Marinir Amerika Serikat menjadi sasaran serangan militan pada Sabtu (28/5).

Serangan udara, yang diarahkan ke pemberontak, menghantam dua rumah warga sipil, dan menyebabkan dua wanita serta 12 anak-anak meninggal dunia, kata beberapa laporan, MInggu (29/5).

Aparat militer NATO dan Afghanistan tengah mengkaji insiden ini.

Sekelompok warga dari desa Serakala bertolak ke ibu kota Provinsi Helmand, Lashkar Gah, dengan membawa mayat delapan bocah yang terbunuh, termasuk anak usia dua tahun.

Sebelumnya, seorang anggota pasukan koalisi di Afghanistan tewas dalam baku tembak dengan pemberontak di kawasan yang kemudian diserang dan pasukan koalisi di darat meminta bantuan serangan udara, kata juru bicara misi militer internasional di Afghanistan (ISAF).

Korban jiwa dari kalangan warga sipil Afghanisan akibat aksi pasukan asing menjadi sumber kemarahan yang semakin memuncak di Afghanistan.

Dalam insiden pada Rabu lalu, sebanyak 20 polisi Afghanistan dan 18 warga sipil terbunuh akibat serangan NATO di Afghanistan timur laut. Dalam serangan yang sama, sekitar 30 pejuang Taliban juga tewas.

Di bagian utara Afghanistan pengamanan diperketat menjelang pemakaman Jenderal Mohammad Daud Daud, panglima kepolisian untuk wilayah utara.

Daud tewas dalam serangan bom bunuh diri di kompleks kantor gubernur di Takhar pada Sabtu (28/5). Dalam serangan yang kemudian dinyatakan Taliban sebagai aksi anggotanya, lima orang lain tewas.